Jakarta, 21 Juni 2014
Hai untuk kau yang bernama rindu.
Aku kirimkan surat ini padamu, melalui mimpi dan doaku. Sebagai tanda bahwa aku telah mengirimkan rinduku padamu. Agar rinduku juga milikmu. Aku tak ingin merindu sendiri, ingin kubagi denganmu juga. Agar kau juga merasa, tidak hanya aku yang merasa.
Sekarang kau tau bahwa aku merindu. Sekarang terserah kau. Ingin kau apakan rinduku. Ingin kau abaikan, atau turut merakankan. Terserah. Yang pasti telah aku sampaikan rinduku padamu.
Dan saat ini aku hanya ingin berkata Terima Kasih, karena telah sudi membaca suratku.
Tertanda
Aku yang Merindukanmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar